Breaking News

,

5000 Rumah Akan Dibangun Pemkab Bekasi Melalui Program Rutilahu

H. Martin : Usulkan 100 Rutilahu Buat Warga Desa Jayamukti


Kades Jaya Mukti, H Marin Harja Winata SE
Bekasi, Laras Post OnlinePemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi pada tahun anggaran 2015 akan membangun sebanyak ribuan Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) di 182 Desa yang berada di 23 kecamatan. Pembangunan rumah layak huni untuk warga kategori miskin ini akan terus berlangsung hingga 2019 mendatang.

Rencana Pemerintah Kabupaten Bekasi itu disambut baik Kepala Desa Kades Jaya Mukti H Marin Harja Winata SE. Pembangunan rumah layak huni (Rutilahu) untuk warga kategori miskin ini akan terus berlangsung hingga 2019 mendatang. Dan tentunya rencana ini perlu disambut baik oleh seluruh Kades di Kab Bekasi. H Martin Harja Winata SE sebagai Kades Jaya Mukti mengatakan, oleh karenanya kebutuhan rutilahu di wilayah Jaya Mukti masih sangat tinggi dan pasti sudah diusulkan tinggal menunggu realisasinya saja.

H Martin saat ditemui Laras Post mengatakan, bahwa program rutilahu sangat membantu dan menolong masyarakat yang kurang mampu dan menambah kesejahteraan mereka, karena salah satu indikator kesejahteraan adalah rumah yang layak huni.

Sejak digulirkan Rutilahu pada masa kepemerintahan Kabupaten Bekasi Dr. Hj Neneng Hasanah Yasin, mungkin ini adalah salah satu program unggulan yang akan diingat oleh masyarakat Kabupaten Bekasi, kalau terdahulu lebih diingat bantuan untuk kematian bagi masyarakat miskin .

�Saya sangat bersyukur ada program tersebut di lanjutkan ,karena memang sangat di butuhkan dan Desa kami mengusulkan 100 Rutilahu,dan semoga terwujud nanti nya, Ujar H Martin di kantor nya, Rabu (01/04).

H Martin mengatakan bahwa program Rutilahu ini sudah berjalan selama tiga tahun terakhir, pada tahun 2013, Pemkab Bekasi membangun sebanyak 4.500 rumah dan ditahun 2014 sebanyak 5.000 rumah. Bahkan, program ini akan terus berlangsung hingga semua rumah warga Bekasi layak.Dan untuk Desa nya Rutilahu juga sudah mendapatkan dan pada tahun ini juga masih terus di usulkan.


Namun H Martin menjelaskan mengenai dana rutilahu pihak nya hanya mengusukan saja,setelah turun semua di serahkan kepada masyarakat untuk mengurus nya dengan di bentuk satuan kerja yang rapih dan Profesional ,dan selama ini dalam pengawasan nya tidak ada masalah dan di kerjakan dengan baik. (edy yp)

Tidak ada komentar