Breaking News

,

Bidik Juara Umum PON Aceh-Sumut, Pengprov Wushu DKI Apresiasi Perluasan Perguruan Rajawali Sakti

Pemotongan tumpeng pada acara rangkaian perayaan Hari Raya Imlek, di Mall Village Pluit (Mega Mall) Jakarta Utara.

JAKARTA, LARAS POST - Pengurus Provinsi (Pengprov) Wushu DKI Jakarta mengapresiasi perluasan area perguruan Rajawali Sakti di Mall Village Pluit (Mega Mall) Jakarta Utara. Perluasan area latihan itu diharapkan dapat meningkatkan prestasi Wushu DKI Jakarta diberbagai ajang kejuaraan nasional dan internasional.

Ketua Umum Pengprov Wushu DKI Gunawan Tjokro memuji pembinaan Wushu Rajawali Sakti yang paling serius mengembangkan talenta-talenta atlet muda dibandingkan dengan perguruan lainya di Jakarta. Hasil pembinaan tersebut ditunjukan dengan prestasi yang memuaskan dalam setiap ajang kompetisi baik nasional maupun internasional.

"Kami ucapkan selamat kepada bapak Herman Wijaya dan keluarga selaku pemilik Rajawali Sakti yang bisa mengembangkan sasana ini secara cepat. Bukan hanya muridnya yang bertambah namun juga prestasinya," ujar Gunawan Tjokro.

Gunawan menambahkan, "Dari tempat inilah telah banyak mencetak atlet Wushu handal baik untuk DKI dan Indonesia. Kami harap pencapaian tersebut bisa dikembangkan ke depannya." katanya.

Acara dalam rangkaian perayaan Hari Raya Imlek itu juga dimeriahkan dengan atraksi barongsai, penampilan jurus-jurus wushu siswa junior dan senior Rajawali Sakti dan pemotongan tumpeng dihadiri oleh Waketum KONI DKI Gde Sardjana, anggota DPD RI Silviana Murni, para guru dan orang tua murid serta tamu undangan lainnya.

Herman Wijaya menjelaskan murid Rajawali Sakti kini lebih dari 200 orang yang tersebar di tiga tempat latihan, Mal Village Pluit, Mal Artha Gading dan Bay Walk Pluit.

"Kami berharap dengan perluasan tempat latihan ini atlet bisa leluasa berlatih. Selain itu waktu berjatih juga tidak terbatas mulai dari Jam 10 pagi hingga pukul 22.00 malam. Meski demikian perluasan tempat latihan ini harus juga diimbangi dengan prestasi ke depannya," ujar Herman didampingi salah satu Fonder Rajawali Sakti Apin Arifin.

Senada dengan ketua umum, Herman Wijaya yang menjabat sebagai Sekretasi di kepengurusan Pengprov Wushu DKI mengamini harapan ketua Umum agar perluasan tempat latihan ini dapat mendukung atlet Wushu DKI berprestasi di berbagai even dan turnamen. Salah satu prestasi yang masih hangat adalah meraih 38 medali emas pada Kejuaraan Nasional Wushu memperebutkan piala Presiden di Jawa Timur.

"Tentu saya pribadi sebagai manager tim DKI bangga bisa merebut gelar juara umum di kandang Jawa Timur yang merupakan juara bertahan selama 2 tahun. Namun saya ingatkan kepada atlet untuk tidak terlena. Saya minta seluruh atlet terus menjalankan program latihan dan tingkatkan kemampuan. Karena, kita akan menghadapi persaingan ketat ke depan," kata Herman Wijaya.

Selain di kejurnas Jawa Timur, anak asuhnya juga tampil gemilang saat membela Indonesia pada Kejuaraan Dunia Wushu Junior VIII/2022 di Ice BSD pada 2-11 Desember 2022. Kejuaraan yang dibuka oleh Presiden Joko Widodo itu diikuti lebih dari 60 negara. "Menjadi kebanggan bagi kami, dari total raihan 10 medali emas kejuaraan dunia junior, atlet kami menyumbang setengahnya dari medali tersebut dan ini prestasi yang membanggakan," bebernya.

Membuka lembaran tahun 2023, Herman mengatakan berbagai kegiatan telah menanti. Prakualifikasi PON Aceh- Medan 2024 akan dimulai pada pertengahan tahun. "Target kami sebanyak-banyaknya meloloskan atlet di kualifikasi PON. Harapannya Wushu DKI bisa menjadi juara umum ," jelasnya.

"Kemudian SEA Games Kamboja 2023 kami menargetkan atlet kami bisa menyumbangkan minimal dua medali emas untuk kontingen Indonesia," pungkasnya. (Her)

Tidak ada komentar